Shin Tae-yong Kecewa dengan Marc Klok, Memilih Tahan Emosi Demi Timnas Indonesia
Pelatih Timnas Indonesia, Shin Tae-yong, mengungkapkan rasa kecewa terhadap pemain tengah Marc Klok setelah insiden yang terjadi dalam laga terakhir. Meskipun begitu, Shin memilih untuk menahan emosinya demi kebaikan tim, memastikan fokus tetap terjaga pada persiapan dan tujuan utama, yaitu meningkatkan performa Timnas Indonesia di ajang internasional.

Dalam beberapa pertandingan terakhir, Klok menunjukkan sikap yang tidak sesuai dengan harapan pelatih. Beberapa keputusan yang diambilnya, baik di lapangan maupun di luar lapangan, dinilai kurang mencerminkan profesionalisme yang diinginkan oleh Shin Tae-yong. Hal ini membuat pelatih asal Korea Selatan tersebut merasa kecewa, mengingat Klok adalah salah satu pemain yang diandalkan di lini tengah Timnas Indonesia.
Namun, meskipun kecewa, Shin memilih untuk tidak menanggapi masalah tersebut dengan reaksi emosional. Dalam wawancara pasca pertandingan, ia menegaskan bahwa keberhasilan tim lebih penting daripada konflik pribadi. Shin Tae-yong menyatakan bahwa ia berusaha untuk tetap fokus pada perkembangan tim, dan berkomitmen untuk mengatasi masalah yang ada dengan pendekatan yang lebih konstruktif.
Pelatih berusia 54 tahun ini juga mengingatkan semua pemain untuk selalu mengutamakan profesionalisme dan tanggung jawab dalam setiap aspek permainan. Ia berharap insiden ini bisa menjadi pelajaran bagi seluruh anggota tim, termasuk Marc Klok, untuk bekerja lebih keras dan saling mendukung dalam mencapai tujuan bersama.
Pemain asal Belanda itu, yang merupakan salah satu pemain senior di Timnas Indonesia, diharapkan bisa segera kembali menunjukkan komitmen dan kualitas terbaiknya di lapangan. Shin Tae-yong berharap bahwa kejadian ini tidak akan mempengaruhi hubungan antara dirinya dengan Klok, serta tidak mengganggu persiapan Timnas Indonesia untuk pertandingan-pertandingan selanjutnya.