Tribun Liputan Gudang Informasi dan Berita Terpercaya
DAFTAR ISI
Super League: Laga PSBS vs Madura United Berakhir Imbang, Penalti Kontroversial Wasit Thoriq Alkatiri Jadi Sorotan
Pertandingan antara PSBS Biak dan Madura United di ajang Super League berakhir tanpa gol, namun bukan tanpa drama. Duel sengit yang berlangsung selama 90 menit itu diwarnai keputusan kontroversial dari wasit Thoriq Alkatiri, yang memberikan penalti kepada Madura United di babak kedua—keputusan yang langsung menuai sorotan dari berbagai pihak.
🔥 Ketegangan Memuncak di Babak Kedua
Laga berjalan ketat sejak peluit awal dibunyikan, dengan kedua tim saling menekan dan menciptakan peluang. Namun, titik balik terjadi saat wasit Thoriq Alkatiri menunjuk titik putih setelah insiden di kotak penalti PSBS. Keputusan tersebut memicu protes keras dari pemain dan staf pelatih PSBS yang merasa pelanggaran tidak cukup jelas untuk dijadikan penalti.
Meski penalti tersebut gagal dikonversi menjadi gol oleh Madura United, kontroversi tetap membayangi jalannya pertandingan hingga akhir.
🧤 Penampilan Solid Kiper dan Lini Belakang
Kedua tim menunjukkan pertahanan yang disiplin. Kiper PSBS tampil gemilang dengan beberapa penyelamatan krusial, sementara Madura United juga mampu meredam serangan balik cepat dari tuan rumah. Statistik menunjukkan penguasaan bola relatif seimbang, namun minimnya penyelesaian akhir membuat skor tetap kacamata.
🎙️ Reaksi dan Evaluasi
Usai pertandingan, pelatih PSBS menyatakan kekecewaannya terhadap keputusan wasit. “Kami menghormati wasit, tapi keputusan itu sangat memengaruhi momentum tim,” ujarnya. Di sisi lain, pelatih Madura United memilih fokus pada performa tim dan menyebut hasil imbang sebagai modal penting untuk laga berikutnya.
Wasit Thoriq Alkatiri belum memberikan pernyataan resmi terkait insiden tersebut, namun federasi diperkirakan akan melakukan evaluasi terhadap keputusan yang diambil.
