Tribun Liputan Gudang Informasi dan Berita Terpercaya
DAFTAR ISI
Terus Terang, Pelatih PSBS Biak Divaldo Alves Ungkap Gaji Tertunda 2,5 Bulan
SLEMAN – Pelatih PSBS Biak, Divaldo Alves, blak-blakan soal kondisi finansial yang tengah dihadapi timnya. Dalam sesi jumpa pers usai kemenangan dramatis PSBS Biak atas Persijap Jepara dengan skor 3-2 di Stadion Maguwoharjo, Sleman, Kamis (27/11/2025), Alves mengakui bahwa dirinya belum menerima gaji selama hampir 2,5 bulan
Menurut pengakuannya, bukan hanya dirinya yang terdampak. Sebagian pemain PSBS Biak baru menerima sekitar 30 persen dari gaji mereka, sebuah situasi yang diakui cukup memengaruhi mental tim. “Saya sendiri hampir 2,5 bulan belum gajian, pemain juga beberapa baru dapat 30 persen gaji. Tapi saya yakin manajemen akan menyelesaikan masalah tersebut,” ujar Alves
Dampak pada Mental Tim
Alves tidak menutup mata bahwa keterlambatan pembayaran gaji sempat menurunkan semangat para pemain. Namun, ia menekankan bahwa fighting spirit anak asuhnya tetap terjaga. Hal ini terbukti dari kemenangan kedua PSBS Biak di kandang, yang menjadi suntikan moral penting bagi tim berjuluk Badai Pasifik
“Kita mau hari ini memang 3 poin, tapi pasti kita akan evaluasi banyak. Mungkin kita punya beberapa situasi mental yang perlu diperbaiki,” tambahnya.
Kemenangan sebagai Obat
Dalam laga tersebut, PSBS Biak berhasil mencetak tiga gol melalui Alfonsus Ruyery, Luquinhas, dan Heri Susanto. Sementara Persijap Jepara membalas lewat Carlos Franca dan Araujo Brito. Skor akhir 3-2 menjadi bukti bahwa meski menghadapi masalah finansial, tim tetap mampu menunjukkan performa kompetitif
Harapan ke Depan
Meski kondisi finansial belum ideal, Alves tetap optimistis. Ia percaya bahwa manajemen PSBS Biak akan segera menyelesaikan tunggakan gaji. Baginya, kemenangan atas Persijap bukan hanya soal tiga poin, tetapi juga simbol ketahanan mental tim di tengah kesulitan.
Situasi ini menyoroti tantangan finansial yang masih kerap dihadapi klub-klub Liga 1 Indonesia. Keterlambatan gaji bukan hanya berdampak pada kesejahteraan pelatih dan pemain, tetapi juga bisa memengaruhi performa tim secara keseluruhan.
Kesimpulan: Divaldo Alves menunjukkan sikap jujur dan terbuka mengenai kondisi finansial PSBS Biak. Meski gaji tertunda 2,5 bulan, ia tetap menjaga profesionalisme dan memotivasi tim untuk berjuang di lapangan. Kemenangan atas Persijap Jepara menjadi bukti bahwa semangat juang bisa mengalahkan keterbatasan.
