Tribun Liputan Gudang Informasi dan Berita Terpercaya
Pelatih Oxford United Kecewa Gagal Raih Gelar Piala Presiden, Soroti Kondisi Lapangan 🏟️😞
Oxford United harus menelan pil pahit setelah gagal meraih trofi Piala Presiden 2025 usai dikalahkan Port FC dengan skor tipis 2-1 dalam laga final yang berlangsung dramatis. Pelatih Oxford, dengan raut kecewa, menyoroti faktor eksternal yang menurutnya turut memengaruhi hasil akhir pertandingan—terutama kondisi lapangan pertandingan.
Evaluasi Pasca Kekalahan 🔍
Dalam konferensi pers usai pertandingan, sang pelatih tidak menutupi rasa kecewanya. Ia menyebut bahwa para pemain telah berjuang maksimal, namun performa mereka terganggu oleh buruknya permukaan lapangan.
“Kami datang untuk bertanding dan memberikan segalanya. Tapi sayangnya, kondisi lapangan tidak mendukung permainan terbuka yang biasa kami mainkan. Itu cukup menyulitkan tim secara teknis,” ujarnya dengan nada tegas.
Lapangan Jadi Sorotan 📉
Menurut laporan di lapangan, permukaan rumput tidak rata dan terasa licin akibat hujan yang mengguyur stadion sejak pagi hari. Beberapa pemain sempat kehilangan kontrol bola dan tergelincir di momen penting, yang menurut pelatih Oxford turut memengaruhi jalannya pertandingan.
Ia juga menambahkan bahwa pihak panitia harus lebih memperhatikan fasilitas teknis seperti kualitas lapangan, terutama untuk pertandingan final yang memiliki dampak besar terhadap reputasi kompetisi.
Tetap Apresiasi Pemain 💪
Meskipun kecewa dengan hasil dan situasi pertandingan, pelatih Oxford tetap memberikan apresiasi tinggi kepada skuadnya. Ia memuji semangat juang pemain yang mampu unggul lebih dulu sebelum akhirnya dikalahkan melalui comeback dari Port FC.
“Kami kalah dengan kepala tegak. Tim ini punya masa depan dan semangat luar biasa,” tutupnya.
