BEM SI Kerakyatan Resmi Membatalkan Aksi Demonstrasi yang Dijadwalkan Besok

BEM SI Kerakyatan Resmi Membatalkan Aksi Demonstrasi yang Dijadwalkan Besok
Jakarta, 2 September 2025 — Badan Eksekutif Mahasiswa Seluruh Indonesia (BEM SI) Kerakyatan secara resmi membatalkan aksi demonstrasi bertajuk Indonesia C(emas) Jilid II yang sedianya digelar hari ini, Selasa (2/9). Keputusan ini diambil menyusul situasi yang dinilai tidak kondusif di Jakarta dan sejumlah daerah lainnya.

Koordinator Pusat BEM SI Kerakyatan, Muhammad Ikram, menyampaikan bahwa pembatalan ini merupakan langkah strategis untuk menjaga keselamatan peserta aksi dan memastikan aspirasi mahasiswa dapat tersampaikan secara efektif di waktu yang lebih tepat. “Melihat kondisi di wilayah Jakarta dan beberapa daerah yang semakin abstrak dan tidak kondusif karena banyaknya kerusuhan, itu adalah tindakan yang jauh dari harapan kami,” ujar Ikram.
Aksi yang dibatalkan tersebut rencananya akan mengusung 11 tuntutan utama, termasuk desakan pengesahan UU Perampasan Aset, penolakan terhadap kebijakan pertambangan yang merusak lingkungan, serta kritik terhadap regulasi yang dianggap mengancam hak-hak sipil.
Sebelumnya, demonstrasi besar telah berlangsung pada 28 Juli lalu, di mana ribuan mahasiswa turun ke jalan menyuarakan keresahan mereka terhadap berbagai isu nasional. Namun, beberapa aksi belakangan ini diwarnai kericuhan dan bentrokan dengan aparat, yang turut memicu kekhawatiran akan eskalasi lebih lanjut.
Meski aksi hari ini dibatalkan, BEM SI Kerakyatan menegaskan bahwa perjuangan belum berakhir. “Kami memilih untuk mundur selangkah dan memastikan kalau tetap bakal ada aksi di waktu yang tepat,” tambah Ikram.
Langkah ini menunjukkan komitmen BEM SI Kerakyatan untuk tetap kritis dan responsif terhadap dinamika sosial-politik, sekaligus menjaga integritas gerakan mahasiswa sebagai suara moral bangsa.