Tribun Liputan Gudang Informasi dan Berita Terpercaya
Dinas Kesehatan Bandung Siagakan Tim Medis Hadapi Dampak Aksi Demonstrasi
Bandung, 2 September 2025 — Menyusul meningkatnya intensitas aksi demonstrasi di sejumlah titik strategis Kota Bandung, Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Bandung mengambil langkah cepat dengan menyiagakan tim medis dan fasilitas layanan kesehatan untuk mengantisipasi kemungkinan korban luka atau gangguan kesehatan akibat kericuhan.
🚑 Tim Medis Dikerahkan ke Titik-Titik Rawan
Kepala Dinkes Kota Bandung, dr. Rina Kartika, menyampaikan bahwa pihaknya telah menempatkan tenaga medis di beberapa lokasi yang berpotensi menjadi pusat konsentrasi massa, seperti kawasan Gedung Sate, Alun-Alun Bandung, dan Jalan Merdeka. “Kami siagakan ambulans, tenaga medis, serta perlengkapan P3K di titik-titik strategis. Koordinasi dengan rumah sakit rujukan juga sudah dilakukan,” ujarnya.
Selain itu, posko kesehatan darurat didirikan di dekat lokasi demonstrasi untuk memberikan penanganan cepat bagi warga atau peserta aksi yang mengalami cedera ringan, dehidrasi, atau gangguan pernapasan akibat paparan gas air mata.
🧑⚕️ Fokus pada Penanganan Cepat dan Humanis
Dinkes menekankan bahwa pendekatan yang digunakan adalah respons cepat dan humanis, tanpa memandang latar belakang peserta aksi. “Kami hadir sebagai garda kesehatan, bukan bagian dari aparat keamanan. Tugas kami adalah memastikan keselamatan warga,” tambah dr. Rina.
Tim medis juga dibekali pelatihan khusus dalam menghadapi situasi darurat sosial, termasuk penanganan trauma psikologis dan evakuasi korban dalam kondisi kerusuhan.
📣 Imbauan kepada Masyarakat
Dinkes Bandung mengimbau masyarakat untuk tetap waspada dan menghindari area demonstrasi jika tidak memiliki kepentingan mendesak. Bagi warga yang mengalami gangguan kesehatan, layanan hotline Dinkes tetap aktif selama 24 jam untuk memberikan informasi dan bantuan.
Langkah cepat Dinkes Bandung ini mendapat apresiasi dari berbagai pihak, termasuk organisasi kemanusiaan dan komunitas relawan. Di tengah situasi yang dinamis, kehadiran tenaga medis menjadi elemen penting dalam menjaga keselamatan publik.
