Sopir MBG Tabrak Siswa di Jakut, Komisi IX DPR Desak Evaluasi SPPG

Sopir MBG Tabrak Siswa di Jakut, Komisi IX DPR Desak Evaluasi SPPG

Komisi IX DPR RI mendesak evaluasi terhadap Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) setelah insiden tragis di SDN Kalibaru 01 Pagi, Cilincing, Jakarta Utara, di mana mobil pengangkut program Makan Bergizi Gratis (MBG) menabrak sejumlah siswa dan guru

Kronologi Insiden

• Tanggal kejadian: Kamis, 11 Desember 2025.
• Lokasi: SDN Kalibaru 01 Pagi, Cilincing, Jakarta Utara.
• Peristiwa: Sebuah mobil pengangkut logistik program Makan Bergizi Gratis (MBG) hilang kendali dan menabrak sejumlah siswa serta guru di halaman sekolah.
• Dampak: Beberapa siswa mengalami luka serius, sementara suasana sekolah diliputi kepanikan
  

  Respons DPR

  • Charles Honoris (Wakil Ketua Komisi IX DPR RI): Menyampaikan duka mendalam atas tragedi ini dan menilai ada masalah serius dalam tata kelola program MBG, khususnya dalam aspek pengawasan sopir pengganti.
  • Yahya Zaini (Komisi IX DPR, Golkar): Menekankan perlunya SOP distribusi makanan yang lebih ketat agar insiden serupa tidak terulang. Ia menilai pengawasan Badan Gizi Nasional (BGN) terhadap operasional mobil MBG masih lemah
  • Irma Suryani Chaniago (Komisi IX DPR): Menegaskan bahwa SPPG harus bertanggung jawab secara hukum atas kelalaian dalam mempekerjakan pengemudi yang tidak cermat
    

    Sorotan Utama

    • Evaluasi SPPG: DPR meminta agar SPPG segera dievaluasi, baik dari sisi perekrutan sopir, sistem pengawasan, maupun standar operasional distribusi makanan.
    • Tata Kelola MBG: Insiden ini dianggap mencerminkan lemahnya tata kelola program MBG di lapangan.
    • Keselamatan Anak: DPR menekankan bahwa keselamatan siswa harus menjadi prioritas utama dalam pelaksanaan program pemerintah.

    Implikasi

    • Kepercayaan Publik: Tragedi ini berpotensi menurunkan kepercayaan masyarakat terhadap program MBG jika tidak segera ada perbaikan.
    • Rekomendasi DPR: Selain evaluasi, DPR mengusulkan adanya regulasi khusus terkait sopir MBG, termasuk pelatihan dan verifikasi ketat sebelum bertugas.
    • Tanggung Jawab Hukum: SPPG diminta tidak hanya melakukan evaluasi internal, tetapi juga bertanggung jawab atas kelalaian yang menimbulkan korban
      

      Kesimpulan

      Insiden mobil MBG yang menabrak siswa di Jakarta Utara menjadi alarm keras bagi pemerintah dan DPR. Evaluasi menyeluruh terhadap SPPG dinilai mendesak agar program Makan Bergizi Gratis tetap berjalan dengan aman dan tidak lagi menimbulkan korban.