Karyawan Diduga Bunuh Diri Lompat dari Helipad, Bank Indonesia Angkat Bicara

Karyawan Diduga Bunuh Diri Lompat dari Helipad, Bank Indonesia Angkat Bicara

Jakarta – Sebuah insiden tragis terjadi di lingkungan kantor pusat Bank Indonesia (BI), Jakarta, setelah seorang karyawan diduga mengakhiri hidupnya dengan melompat dari area helipad di gedung tersebut. Peristiwa ini mengejutkan publik dan memicu berbagai reaksi, baik dari internal institusi maupun masyarakat umum.

Insiden tersebut terjadi pada pagi hari dan sontak menggemparkan karyawan serta petugas keamanan yang sedang bertugas. Korban dilaporkan merupakan pegawai tetap yang telah bekerja cukup lama di Bank Indonesia. Pihak berwenang langsung melakukan evakuasi dan penyelidikan di lokasi kejadian.

Menanggapi peristiwa tersebut, pihak Bank Indonesia segera memberikan pernyataan resmi. Dalam keterangannya, BI menyampaikan rasa duka cita yang mendalam atas kejadian tersebut dan memastikan akan memberikan dukungan penuh kepada keluarga korban.

“Bank Indonesia turut berduka atas insiden yang terjadi. Saat ini kami tengah berkoordinasi dengan pihak berwenang dan memberikan pendampingan kepada keluarga serta rekan kerja almarhum. Kami mohon privasi keluarga dihormati selama masa berduka,” tulis pernyataan resmi BI.

BI juga menegaskan bahwa pihaknya mendukung penuh proses penyelidikan yang dilakukan aparat kepolisian untuk mengungkap penyebab pasti dari kejadian ini. Sementara itu, kegiatan operasional Bank Indonesia dipastikan tetap berjalan normal dan kondusif.

Peristiwa ini juga kembali membuka diskusi publik terkait kesehatan mental di lingkungan kerja, termasuk di institusi besar seperti Bank Indonesia. Banyak pihak mengimbau agar perusahaan dan instansi memberikan perhatian lebih terhadap kesejahteraan mental karyawan, terutama di tengah tekanan pekerjaan yang tinggi.

Hingga saat ini, pihak kepolisian masih menyelidiki motif di balik dugaan aksi bunuh diri tersebut dan belum memberikan keterangan lebih lanjut.