Letjen Muhammad Saleh Mustafa Resmi Dimutasi Jadi Wakasad, Simak Profil Lengkapnya
Jakarta — Mutasi jabatan strategis kembali terjadi di tubuh Tentara Nasional Indonesia Angkatan Darat (TNI AD). Letnan Jenderal TNI Muhammad Saleh Mustafa resmi dimutasi dan kini menjabat sebagai Wakil Kepala Staf Angkatan Darat (Wakasad), menggantikan posisi yang sebelumnya diisi oleh Letjen TNI Agus Subiyanto.

Mutasi ini tertuang dalam Surat Keputusan Panglima TNI yang dikeluarkan pada Agustus 2025, sebagai bagian dari penyegaran organisasi dan penguatan struktur komando di lingkungan TNI AD.
📌 Profil Singkat Letjen TNI Muhammad Saleh Mustafa
Letjen Saleh Mustafa dikenal sebagai perwira tinggi yang memiliki rekam jejak panjang dan prestasi gemilang di berbagai penugasan strategis. Berikut beberapa poin penting dalam profilnya:
- Lulusan Akademi Militer (Akmil) tahun 1988, dengan spesialisasi di kecabangan Infanteri.
- Pernah menjabat sebagai Pangdam XVII/Cenderawasih, di mana ia dikenal aktif dalam pendekatan humanis terhadap masyarakat Papua.
- Menjabat sebagai Asisten Operasi (Asops) Kasad, sebelum akhirnya dipercaya menjadi Wakasad.
- Memiliki pengalaman dalam operasi militer dalam dan luar negeri, serta dikenal sebagai sosok yang tegas namun komunikatif.
🧭 Visi dan Harapan di Jabatan Baru
Sebagai Wakasad, Letjen Saleh Mustafa akan mendampingi Kasad Jenderal TNI Maruli Simanjuntak dalam menjalankan kebijakan strategis TNI AD, termasuk pembinaan personel, modernisasi alutsista, dan peningkatan profesionalisme prajurit.
Pengamat militer menilai penunjukan ini sebagai langkah tepat, mengingat latar belakang Letjen Saleh yang kuat dalam bidang operasi dan pembinaan teritorial.
“Beliau punya kemampuan komunikasi yang baik dengan jajaran bawah, dan itu penting untuk menjaga soliditas internal TNI AD,” ujar salah satu analis pertahanan.