DAFTAR ISI
Kecelakaan Kereta di Sleman: KA Bangunkarta Tabrak Motor dan Mobil, KAI Sampaikan Permintaan Maaf
Kecelakaan tragis terjadi di Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta, pada Selasa pagi (4 November 2025), ketika Kereta Api Bangunkarta menabrak sejumlah kendaraan di perlintasan sebidang antara Stasiun Brambanan dan Maguwo. Insiden ini melibatkan sebuah mobil dan beberapa sepeda motor, serta menyebabkan korban jiwa dan luka-luka

Kronologi Kejadian
Menurut laporan PT Kereta Api Indonesia (KAI) Daop 6 Yogyakarta, kecelakaan terjadi sekitar pukul 10.35 WIB. KA 161 Bangunkarta yang melaju dari arah timur menabrak kendaraan yang berada di perlintasan JPL 320, Jalan Raya Piyungan–Prambanan, Kalurahan Bokoharjo, Kapanewon Prambanan, Sleman.
Saksi mata menyebut bahwa palang pintu tidak menutup dan sirene tidak berbunyi saat kereta melintas, sehingga pengendara tidak menyadari datangnya kereta
Korban dan Dampak
- Korban Jiwa: Tiga orang dilaporkan tewas di lokasi kejadian, semuanya merupakan pengendara sepeda motor
- Kerusakan: Sebuah mobil Toyota Calya dan beberapa motor mengalami kerusakan parah akibat benturan keras.
- Lalu Lintas: Jalur sekitar lokasi sempat mengalami kemacetan dan evakuasi berlangsung hingga siang hari.
Pernyataan Resmi KAI
Manajer Humas KAI Daop 6 Yogyakarta, Feni Novida Saragih, menyampaikan permintaan maaf dan belasungkawa atas insiden tersebut. “Kami sangat menyayangkan dan berbelasungkawa atas kejadian ini. KAI akan mendampingi dan mendukung setiap proses yang dibutuhkan, termasuk penanganan korban dan keluarga,” ujarnya
KAI juga menyatakan akan menanggung biaya pengobatan korban dan mendukung penyelidikan yang sedang dilakukan oleh pihak kepolisian.
🔍 Investigasi dan Tindak Lanjut
Penyebab pasti kecelakaan masih dalam proses penyelidikan. Dugaan awal mengarah pada gangguan sistem perlintasan yang menyebabkan palang pintu tidak berfungsi sebagaimana mestinya. KAI berjanji akan mengevaluasi sistem keselamatan di seluruh perlintasan sebidang, khususnya di wilayah Daop 6 Yogyakarta.
Kesimpulan: Kecelakaan kereta di Sleman menjadi pengingat penting akan perlunya peningkatan sistem keselamatan di perlintasan sebidang. PT KAI telah menyampaikan permintaan maaf dan berkomitmen untuk mendampingi korban serta memperbaiki sistem yang ada agar kejadian serupa tidak terulang.
Tribun Liputan Gudang Informasi dan Berita Terpercaya