Free Hit Counter
CAHN Kalahkan PSM Makassar 2-0, Victor Dethan dkk Tersingkir dengan Agregat 2-1
CAHN Kalahkan PSM Makassar 2-0, Victor Dethan dkk Tersingkir dengan Agregat 2-1-bola.kompas.com

CAHN Kalahkan PSM Makassar 2-0, Victor Dethan dkk Tersingkir dengan Agregat 2-1

CAHN Kalahkan PSM Makassar 2-0, Victor Dethan dkk Tersingkir dengan Agregat 2-1

Langkah PSM Makassar terhenti di semifinal usai takluk dari CAHN FC dengan skor 0-2 pada laga leg kedua. Bermain di kandang lawan, Victor Dethan dan kawan-kawan gagal mempertahankan keunggulan agregat yang sempat mereka raih di leg pertama, dan harus rela tersingkir dengan skor agregat 1-2.

 

CAHN Kalahkan PSM Makassar 2-0, Victor Dethan dkk Tersingkir dengan Agregat 2-1
CAHN Kalahkan PSM Makassar 2-0, Victor Dethan dkk Tersingkir dengan Agregat 2-1-bola.kompas.com

 

PSM yang datang ke Vietnam dengan modal kemenangan tipis 1-0 di leg pertama, justru tampil di bawah tekanan sepanjang pertandingan. Sejak menit awal, CAHN tampil agresif dan mampu mendominasi jalannya laga. Tekanan demi tekanan yang mereka lancarkan akhirnya berbuah hasil di babak pertama, saat Nguyen Quang Hai mencetak gol pembuka lewat sepakan keras dari luar kotak penalti.

Tertinggal 0-1, PSM mencoba bangkit dengan memperkuat lini tengah dan meningkatkan intensitas serangan. Namun, ketatnya pertahanan CAHN membuat peluang-peluang yang diciptakan Wiljan Pluim dan Everton Nascimento tak mampu dikonversi menjadi gol.

Malapetaka bagi PSM datang di menit-menit akhir pertandingan. CAHN kembali mencetak gol lewat skema serangan balik cepat, yang diselesaikan dengan tenang oleh pemain asing mereka, Jhon Cley. Gol ini memastikan kemenangan 2-0 bagi tuan rumah dan membalikkan agregat menjadi 2-1.

Victor Dethan, yang dimainkan sejak menit awal, menunjukkan kerja keras di lini depan, namun minimnya suplai bola membuat pergerakannya mudah dibaca oleh lini belakang CAHN. Meski beberapa kali mencoba menusuk dari sisi sayap, serangan PSM kurang efektif di sepertiga akhir lapangan.

Dengan hasil ini, CAHN FC berhak melaju ke babak final, sementara PSM harus mengubur impian untuk tampil di partai puncak. Kekalahan ini sekaligus menjadi pelajaran penting bagi skuad asuhan Bernardo Tavares, yang harus lebih konsisten saat bermain tandang.

BACA JUGA  Drama Adu Penalti 25 Menit di Kualifikasi ‘Liga Malam Jumat’

Meskipun tersingkir, PSM tetap mendapat apresiasi atas perjuangan mereka di dua leg semifinal ini. Fokus kini akan beralih ke kompetisi domestik, di mana mereka masih memiliki misi untuk bersaing di papan atas klasemen Liga 1.